Halaman

Selasa, 30 Oktober 2012

Top Gear 50 Year of James Bond Special

Sore, rekan sesama Petrolheads yang juga merangkap fans James Bond! I give you good news! BBC Knowledge (ch. 200 Indovision) bakal muter episode yang kurang lebih masih fresh (3 hari sebelum entri ini dibuat)! So, bakalan ada Aston Martin DB5 (Dr. No, Skyfall), DBS (Casino Royale, opening montage-nya Quantum Of Solace), V12 Vantage (Die Another Day), Lotus Esprit yang amfibius (The Spy Who Loved Me), BMW 750i (Tomorrow Never Dies), BMW Z4 (GoldenEye) dan masih banyak lagi! So, yang punya cable tv, brace yourself! Top Gear has taken the MI6 way....

P.S: Akan ada ulasan ekslusif Lotus Esprit amfibi oleh Richard Hammond.

Sabtu, 27 Oktober 2012

Reboot, oh reboot.

Reboot... reboot, dan reboot. Itulah yang sedang ngetrend di Amerika sekarang. Memulai ulang dari awal lagi/merusak sesuatu yang sudah dibuat bagus, atau memulai ulang dari awal lagi/memperbagus sesuatu yang dari awalnya memang jelek. Segala jenis seni (kecuali musik dan seni lukis tentu saja) mengalami hal ini. Seperti film, drama dan tak luput juga komik/graphic novel.

Reboot itu sendiri seperti layaknya remake, namun dengan perubahan disana-sini. Namun beberapa reboot ada yang bagus, ada yang berdampak buruk. Contoh reboot bagus itu seperti seri Batman nya Christopher Nolan atau The Incredible Hulk. Adapun contoh reboot jelek itu seperti Clash Of The Titans (2010). Bahkan, sekarang industri komik besar (yang sudah jelas), yaitu Marvel dan DC sedang gencar-gencarnya melakukan reboot pada beberapa komik-komik mereka.

Untuk reboot komik.... Marvel sibuk dengan Marvel NOW! nya. DC sibuk dengan New 52. Marvel NOW! hanya me reboot beberapa elemen kejadian dalam karakter nya. Sedangkan New 52 menceritakan kembali hampir semua superhero nya dari awal lagi. Dalam situasi reboot ini, dengan sedikit berat hati saya menyatakan bahwa, DC menang, namun ada beberapa hasil reboot ini yang bisa dibilang 'WTF banget' karena... ya.. mengguncang, seperti Superman pacaran dengan Wonder Woman, dimana biasanya Superman dengan Lois Lane dan Wonder Woman selalu berusaha memikat Batman.

Untuk film... yah, dimasa sekarang ini siapa yang tidak kenal arti reboot? Bahkan jika tidak ada Batman Begins, siapa yang akan kenal reboot? Tahun depan bakal ada reboot juga kan, Man Of Steel, reboot Superman. Tahun ini ada The Amazing Spider-Man. Reboot ini... bisa dibilang sudah menjadi trend, dan akan terus berlanjut untuk beberapa tahun kedepan. Bahkan Batman pun akan di reboot lagi via Justice League (2015).

Reboot itu sebaiknya tidak melupakan elemen asli dari cerita aslinya, jika dilupakan, semuanya akan menjadi kacau. Namun jika diinkorporasikan elemen-elemen cerita aslinya, maka elemen-elemen yang ada itu bisa dikembangkan menjadi sebuah cerita yang fresh namun tetap setia dengan yang aslinya. Saya pun ingin melihat beberapa film-film klasik di reboot menjadi sesuatu yang fresh. Inilah film-film klasik yang menurut saya cocok di reboot namun dengan plot yang sesuai dengan masa kini namun tidak terlalu jauh dari kisah aslinya:

1. Back To The Future
2. Blade Runner
3. Mad Max
4. Lethal Weapon
5.The Invisible Man
6. Star Wars (kalau bisa hanya yang 4,5,6 saja, karena yang 1,2,3 masih bagus dan fresh.)
7. Psycho (tapi jangan seperti Psycho versi Gus Van Sant)
8. Terminator
9. Twelve Monkeys
10.Tango and Cash
11.Rambo

Sekian saja, I hope y'all having a good time out there, or in there, see ya for the next posts!

Iron Man 3

Back again, fellas! Ok, ada yang udah nonton trailer dari Iron Man 3? Kalo udah, buaguusss..... Kalo belum, nih http://t.co/cOwLzvyl.

Ok, bagi yang udah nonton trailernya, dijamin pada banyak hal yang mau ditanyain bener? Jangan tanya ke saya, karena apa yang saya sebutkan disini hanyalah ASTUTI. Eh, salah, maksud saya ASMUNI. Kan salah lagi. ASUMSI! nah itu baru bener! Ini semua masih dugaan dan asumsi yang mungkin benar, mungkin juga salah.

I see what you see, Tony. Or the other way around...

Mahalnya harga tiket pesawat untuk tahun baru

Sore menjelang... yah, sore, saya kembali lagi, setelah beberapa hari menghilang. Kali ini saya akan membicarakan tentang mahalnya harga tiket pesawat untuk tahun baru. Beberapa hari yang lalu (disaat saya sedang, well, menghilang), saya sempat mengecek beberapa website maskapai penerbangan. Namun yang saya temui hanyalah sebuah sakit di bokong (atau bahasa inggrisnya: pain in the arse). HARGA TIKET PESAWAT UNTUK TAHUN BARU KOK BISA KAYAK GINI?! Itulah yang ada dibenak saya saat melihatnya. Saya pun men-slap wajah saya sendiri saking tidak percayanya. Namun begitulah kenyataannya.

Garuda, Silkair, bahkan Tiger pun mahalnya luar biasa (alasan kenapa Air Asia tidak saya masukkan karena sepertinya dari seluruh maskapai, hanya itu yang memiliki biaya untuk bagasi). Pertanyaan batin: Apakah ini dikarenakan banyaknya pelancong yang melancong di tahun baru? Jika ya, mengapa anda-anda semua membebani kami, keluarga kelas menengah ke atas? Jika bukan, what the hell are you thinking?!

Kami sekeluarga pun kewalahan, dan hingga saat ini terus mencari solusi apapun, yang penting kami bisa pergi ke negara yang disebut *********. Mohon bantuannya untuk mencari penerbangan dengan harga murah. Sekian dari saya untuk sekarang, I'll be back (I don't know when) with more posts, so stay tuned in.... iAdios!

Senin, 22 Oktober 2012

Ant-Man movie

Telah di pastikan oleh Marvel Studios, bahwa film Ant-Man garapan Edgar Wright, telah mendapat jatah rilis sekitaran November 2015, tepat 5 bulan setelah The Avengers 2 rilis. So, it's no 2014 anymore. Well folks, sabar-sabar aja yah, terutama yang emang demen amat mau liat Ant-Man.

Btw, siapa yang mau aktor kesayangannya jadi Ant-Man (tapi yang cocok aja ya, jangan yang aneh-aneh lah, plis)? Utarakan di comments!

Alasan mengapa Regular Show itu bagus (walaupun tidak sebagus Adventure Time -_-")

Regular Show. N.B: Rigby: rakun coklat. Mordecai: burung biru
Hi again. Kali ini saya akan menjelaskan mengapa Regular Show itu bagus. Regular Show adalah sebuah acara yang ditujukan kepada anak remaja hingga dewasa yang diputar di Cartoon Network (saya heran mengapa tidak diletakkan di Adult Swim (sebuah divisi Cartoon Network untuk kartun-kartun dewasa dan remaja)) dan berkisar seputaran Mordecai dan Rigby, penjaga taman yang kerjanya hanya malas-malasan saja. Ok, alasan utamanya: Karena ceritanya yang bermoral dan sedikit berunsur mistis. Faktor lain adalah referensinya terhadap benda-benda yang datang dari tahun 80an (80an nya Amerika, bukan Indonesia), seperti contohnya mesin-mesin arcade lama, konsol Atari, VHS, tape betamax, lagu-lagu 80an (seperti Holding Out For A Hero dari Bonnie Tyler atau I'm Alright oleh Kenny Loggins).

Salah satu contoh mesin arcade lama
Skips, si Yeti
Hal ini disebabkan karena penciptanya sendiri ingin memperkenalkan kepada generasi baru apa-apa saja yang mempengaruhi hidup mereka sekarang. Kemudian, moralnya. Mengajarkan generasi baru untuk tidak malas dan mencari cara tercepat untuk menyelesaikan masalah. Terutama jika cara cepat itu menyebabkan masalah. Cliche utama seri ini adalah seringkali Skips yang menyelesaikan masalah-masalah yang mereka alami. Itu karena... yah.. Skips (si Yeti putih kekar yang seperti peranakan Ade Rai dan Agung Hercules) yang berumur 200 tahun, jadi... secara teknis, dia pernah mengalami atau mungkin melihat masalah yang pernah mereka alami.

Benson, bos Mordecai and Rigby
Namun cliche lainnya adalah seringkali Benson datang terlambat dan mengira kalau mereka hanya bermalas-malasan, padahal mereka baru saja menyelamatkan taman tersebut (walaupun secara teknis, akibat mereka berdua juga -_-) Ok, sekian saja lagi, see ya!

Sabtu, 20 Oktober 2012

Woodstock di FOS

Sabtu, 20 Oktober 2012, Smansa (SMA Negeri 1 Medan) mengadakan FOS (Festival Of Smansa). Festival tahunan yang sudah berjalan selama 4 tahun. Tahun ini temanya adalah 'Back To 60s'. Menariknya, band yang diundang benar-benar band yang mempunyai kesan hippie 60-an sejati! Bahkan vokalis mereka 'berakting' seperti mereka barusan menghisap ganja/marijuana (atau apapunlah, pokoknya yang bikin teler). Dan itu patut diacungi jempol. Walapun tidak beneran, tapi seperti menghormati musisi-musisi Acid Rock pada jaman itu.

Hal ini membuat saya seperti berada di Festival Woodstock, dimana setiap tahunnya (sampai Hippie Reign selesai) para pecinta musik Acid Rock (dan para Hippie) berkumpul untuk menikmati musik sambil 'potting'. Yah, setidaknya, murid-muridnya tidak ada yang beganja. Otherwise, di cap buruk sama masyarakat. Tapi hal yang disayangkan adalah, musiknya tidak sepenuhnya dari tahun  60an. Beberapa musik modern masuk juga. Namun yang lebih disayangkan lagi, mengapa lagu-lagu legendaris milik Jimi Hendrix, The Doors ataupun Deep Purple tidak dimainkan? Yah, hanya merekalah yang tau.

Sekian lagi dari saya, tunggu aja postingan berikutnya, okeh? Okeeeh...

Rabu, 17 Oktober 2012

Looper - Yet, another movie about time travel.




Looper
Halo. Saya Alvi Fareza, saya hanya seorang pelajar, bla bla bla, lahir di Medan, bla bla bla, OK, cukup basa basi. Saya akan me-review film Looper, yang disutradarai oleh Rian Johnson dan dibintangi oleh Joseph Gordon-Levitt, Bruce Willis, Emily Blunt, dan Jeff Daniels. Sebenarnya... saya nonton film ini sekitar seminggu yang lewat, tapi untuk yang mungkin bertanya-tanya dalam hati "Sebagus apa sih film ini?" saya akan menyajikan review film ini.

First of all, synopsis. Di film ini, time travel (penjelajahan waktu) di ciptakan tahun 2074, namun langsung di larang penggunaannya oleh pemerintah. Namun penjahat-penjahat di masa itu menggunakannya secara illegal untuk membuang/membunuh target mereka, dengan cara membuang mereka ke tahun 2044 (agar tidak bisa dilacak oleh pemerintah), dimana di tahun itu, sekelompok pembunuh bayaran yang biasa disebut Looper, menunggu target mereka dan melaksanakan tugas mereka. Di tahun ini pun sekumpulan orang dengan kemampuan telekinesis mulai bermunculan. Joe (Joseph Gordon-Levitt), seorang Looper, suatu ketika gagal membunuh dirinya sendiri dari masa 30 tahun yang akan datang atau bisa disebut juga gagal "melakukan penutupan loop", dimana hal ini dilakukan oleh bos Looper di masa depan ketika mereka ingin menyelesaikan kontrak Looper tertentu. Joe tua (Bruce Willis) yang datang dari tahun 2074 ini bertujuan untuk membunuh 'The Rainmaker' seorang telekinetis yang membunuh Looper di masa depan. Mengetahui alasan utama Joe tua adalah semata-mata untuk mengembalikan istri nya yang telah meninggal di masa depan, Joe pun harus menghentikan dirinya sendiri, sebelum Joe tua melakukan kesalahan yang benar-benar fatal..
Joe, dalam pekerjaannya sehari-hari

Joe tua (Bruce Willis) dengan rencananya mengubah masa depan
Ok, sekarang... review nya. Jujur, film ini benar-benar menegangkan dari awal, sampai akhir. Entah bagaimana, film ini membuat kita selalu ingin kembali dan kembali lagi menontonnya. Asyik? Ya. Seru? Ya. Film ini pun sedikit mengingatkan saya kepada beberapa film tentang time travel lama seperti 12 Monkeys (yang juga dibintangi oleh Bruce Willis). Ide yang diterapkan di film ini... Sulit, sebenarnya diungkapkan dengan kata, tapi apa boleh buat.... Ide yang diterapkan di film ini... *tarik napas* benar-benar mengejutkan. Mengapa? Karena belum pernah ada yang membuat film time travel seperti ini! Film ini.. menaikkan level standar ke-terkagum-an dalam film time travel. Bayangkan, 32 tahun kedepan, akan ada orang-orang seperti Looper (berharap saja tidak terjadi, dan jika iya, mulailah gali kuburan sendiri -_-") dan mereka mendapat bayaran lebih tinggi dari pejabat hanya dengan duduk, menunggu, tembak, dan buang mayatnya.

Emily Blunt (plus si aktor kecil dengan akting luar biasa, Pierce Gagnon)
Namun hal yang membuat saya kagum adalah bagaimana mereka tetap menjaga film ini solid, dan tidak bertele-tele. Dengan budget yang tidak seberapa, film ini mampu menjaga kita tetap duduk manis seperti anak umur 5 tahun di bioskop. Akting para aktor dan aktris nya pun tidak mengecewakan. Kalau akting seorang Bruce Willis, meh, tidak diragukan lagi, apalagi Joseph Gordon-Levitt. Bahkan di film ini [SPOILER ALERT!] Emily Blunt berhasil menunjukkan keseriusannya kepada karakter yang dimainkannya, hal ini dapat dilihat dengan aksen Texas nya yang kental dan tanpa kesalahan sedikitpun. Film ini pun mendongkrak kembali karir Jeff Daniels (yang perannya bisa dibilang sebagai 'scene-stealer'), yang sejak muncul di tahun.... Saya lupa tahun berapa, tapi yang pasti diatas tahun 2000, mulai meredup. Tidak lupa juga dengan si kecil Pierce Gagnon, dimana aktingnya sebagai Cid [SPOILER ALERT!] si anak dengan kemampuan telekinetis.

Film ini pun kerap mendongkrak naik karir Joseph Gordon-Levitt, yang belakangan ini mulai naik daun dengan film-film seperti The Dark Knight Rises, Inception dan Premium Rush. Jadi, bisa dibilang, faktor star power nya tidak sepenuhnya terletak pada Willis, namun pada Gordon-Levitt. Tidak diragukan lagi, Joseph Gordon-Levitt akan bersinar terus, hingga saat tertentu. 

Untuk masalah pengeksekusian (penyelesaian film)... Benar-benar luar biasa. [SPOILER ALERT!] Sebuah keputusan yang bisa mengakhiri segala hiruk pikuk di masa depan, dengan pengaruh yang cukup kuat sehingga kebanyakan kejadian di masa depan tidak pernah terjadi. 

Kita pun sampai di bagian akhir, yaitu penilaian. Saya akan memberi film ini nilai..........

9.3/10

Yep, itu yang saya berikan. Dengan ini pun dapat saya simpulkan bahwa Looper adalah sebuah perjalanan menuju masa depan, yang disuguhkan dengan pertanyaan dan aksi masa depan yang mungkin mengubah pendapat anda. Buruan anda datang ke bioskop, beli tiket dan nonton. Karena dijamin, film ini akan membuat anda menghasilkan banyak pertanyaan, namun diberikan juga suatu sensasi yang berbeda dalam film tentang Time Travel. Sekian dari saya, tunggu postingan berikutnya.