Halaman

Senin, 22 Oktober 2012

Alasan mengapa Regular Show itu bagus (walaupun tidak sebagus Adventure Time -_-")

Regular Show. N.B: Rigby: rakun coklat. Mordecai: burung biru
Hi again. Kali ini saya akan menjelaskan mengapa Regular Show itu bagus. Regular Show adalah sebuah acara yang ditujukan kepada anak remaja hingga dewasa yang diputar di Cartoon Network (saya heran mengapa tidak diletakkan di Adult Swim (sebuah divisi Cartoon Network untuk kartun-kartun dewasa dan remaja)) dan berkisar seputaran Mordecai dan Rigby, penjaga taman yang kerjanya hanya malas-malasan saja. Ok, alasan utamanya: Karena ceritanya yang bermoral dan sedikit berunsur mistis. Faktor lain adalah referensinya terhadap benda-benda yang datang dari tahun 80an (80an nya Amerika, bukan Indonesia), seperti contohnya mesin-mesin arcade lama, konsol Atari, VHS, tape betamax, lagu-lagu 80an (seperti Holding Out For A Hero dari Bonnie Tyler atau I'm Alright oleh Kenny Loggins).

Salah satu contoh mesin arcade lama
Skips, si Yeti
Hal ini disebabkan karena penciptanya sendiri ingin memperkenalkan kepada generasi baru apa-apa saja yang mempengaruhi hidup mereka sekarang. Kemudian, moralnya. Mengajarkan generasi baru untuk tidak malas dan mencari cara tercepat untuk menyelesaikan masalah. Terutama jika cara cepat itu menyebabkan masalah. Cliche utama seri ini adalah seringkali Skips yang menyelesaikan masalah-masalah yang mereka alami. Itu karena... yah.. Skips (si Yeti putih kekar yang seperti peranakan Ade Rai dan Agung Hercules) yang berumur 200 tahun, jadi... secara teknis, dia pernah mengalami atau mungkin melihat masalah yang pernah mereka alami.

Benson, bos Mordecai and Rigby
Namun cliche lainnya adalah seringkali Benson datang terlambat dan mengira kalau mereka hanya bermalas-malasan, padahal mereka baru saja menyelamatkan taman tersebut (walaupun secara teknis, akibat mereka berdua juga -_-) Ok, sekian saja lagi, see ya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar