Skyfall |
"Skyfall." Hening...
"Skyfall"
"Selesai"
Itulah kutipan dialog dari film James Bond yang ke 23 (Jika Never Say Never Again tidak dihitung) yaitu, Skyfall, yang disutradarai oleh Sam Mendes dan diperankan oleh Daniel Craig, Naomie Harris, Javier Bardem, Judi Dench, Ralph Fiennes, Berenice Marlohe dan Ben Whishaw sebagai Q. Kali ini, walaupun rencananya tadi malam saya akan me review nya, tetapi karena mata terasa sangat berat, hal tersebut diurungkan, saya akan me review film ini.
Bercerita tentang kesetiaan sang agen 007 yang diuji ketika MI6 diserang oleh mantan anggota terbaik mereka, Raoul Silva terhadap M, disaat-saat tersulit MI6, dimana sebelumnya sebuah Hard Disk berisi daftar Agen-agen NATO dicuri, dan peretasan komputer-komputer MI6 serta kematian dari agen-agen lapangan terbaik yang pernah dimiliki MI6. Di perjalanannya, Bond bertemu dengan Severine, yang merupakan anak buah dari Silva. Mampukah Bond menghentikan rencana jahat Silva untuk membunuh M?
Itulah sepenggal yang bisa saya beritahu, karena saya tidak ingin membocorkan lebih jauh lagi. Jika saya bocorkan semua, bukankah anda tidak akan menonton filmnya nanti? Ok, kita mulai... Reviewnya...
Film ini memiliki cerita yang sangat kompleks, walaupun ada sedikit ketidaksambungan di ceritanya, namun ceritanya dijalin dengan erat dan padat, sehingga membuat kita sanggup untuk bahkan menahan diri agar tidak untuk keluar ke kamar mandi. Terlepas dari itu, film ini bukan merupakan sambungan dari 2 film terdahulunya. Film ini tidak ada referensi ke organisasi Quantum dari film sebelumnya, jadi kemungkinan besar, Bond melupakan segalanya sejenak dan fokus kepada kerjanya.
Bond dan DB5 miliknya |
Masalah akting.... Sepertinya tidak ada masalah. Semua aktor mendalami peran mereka dengan baik tanpa masalah sedikitpun yang terlihat oleh saya. Terutama akting Daniel Craig dan Javier Bardem. Mereka mampu memerankan karakter mereka dengan baik sekali sesuai tuntutan dan tidak terlihat sedikitpun rasa ketidaksukaan dalam memerankan karakter mereka masing-masing.
Ben Whishaw sebagai Q |
Javier Bardem sebagai Raoul Silva |
Seperti biasa, adegan aksi yang ditawarkan tetap menarik, walaupun porsinya tidak terlalu banyak. Walaupun memang porsinya sedikit, tapi adegan-adegan tersebut tetap bisa menjadi adegan paling memorable suatu saat nanti. Film ini lebih mendalami psikologi daripada aksi berat yang biasa disuguhkan dalam film-film Bond dan sejenisnya.
Untuk soundtracknya sendiri, main theme film ini yang berjudul sama dengan filmnya, yaitu Skyfall diisi oleh Adele. Suasana main theme nya sangat cocok dengan keadaan yang ada di filmnya sehingga hal itu menjadi poin plus tersendiri.
Terlepas dari segala macam pujian yang telah dilontarkan diatas, film ini juga tidak terlepas dari kritik. Saya heran. Mengapa beberapa adegan berkesan tidak nyambung dengan suasana awal film, dan muncul pertanyaan plot hole: "Apakah hard disk NATO berhasil direbut kembali?" Walaupun tidak terlalu penting, tetapi tetap saja hal itu seharusnya dijelaskan. Kemungkinan, adegan tersebut ditinggalkan di ruang editing supaya film tidak menjadi terlalu panjang (Filmnya berdurasi 2 jam 23 menit). Walaupun begitu, film ini bisa dianggap sebagai salah satu dari sekian banyak film-film Bond yang bagus, seperti Casino Royale, From Russia With Love, Dr. No, The Spy Who Loved Me, GoldenEye, dan masih banyak lagi.
Dengan begini, saya akan memberikan rating: 9.1/10
Ya, sepertinya sesi kali ini harus berakhir, saya Alvi Fareza, ini review saya, dan jika ada pertanyaan, kritik dan saran, bisa di comment dibawah. Saya ucapkan terima kasih, dan sampai ketemu lagi dalam waktu singkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar